Senin, 01 Juli 2024
PENETAPAN HASIL PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN JDIH OLEH KEMENKUM & HAM RI TAHUN 2022 KATEGORI TERTINGGI EKA ACALAPATI : PPU (NILAI 80), BALIKPAPAN (NILAI 79) KUBAR (NILAI 76)     |    
Groundbreaking PT. Indosino, Marbun: “Saya Titip Masyarakat Untuk Menjadi Pekerja di Perusahaan ini”

PENAJAM - Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun mengatakan bahwa kehadiran perusahaan di kabupaten PPU diharapkan dapat mengurangi kemiskinan di satu wilayah. Begitu juga PT. Indosino di kabupaten PPU salah satunya.

 

Perihal ini dikatakan Pj. Bupati PPU Makmur Marbun saat Ground Breaking kegiatan Hulu Migas oleh PT. Indosino Oil and Gas di wilayah kelurahan Buluminung, kecamatan Penajam, kabupaten PPU, Selasa, (21/5/2024) siang.

 

“ Kehadiran perusahaan di kabupaten PPU diharapkan mampu membantu meningkatkan tarap hidup masyarakat. Perusahaan jangan hanya mau mengambil untung dari usahanya,  tetapi harus bisa hidup sejajar dengan masyarakat disekitarnya,” pesan Makmur Marbun. 

 

Makmur Marbun mengatakan setiap perusahaan yang masuk ke PPU wajib memberdayakan masyarakat diwilayah perusahaan. Untuk itu pria yang dikenal tegas ini mengatakan bahwa dirinya minta langsung kepada PT. Indosino agar memberikan kuota untuk masyarakat sekitar perusahaan.

 

“Titip dari sekarang masyarakat yang ada disini untuk menjadi pekerja di perusahaan ini.  Mereka tidak boleh hanya menjadi penonton, menjadi korban tetapi harus bisa menjadi pelaku di perusahaan ini,” kata  Direktur Produk Hukum Daerah pada Direktorat Otonomi Daerah ini.

 

Lebih jauh beber dia, bahwa secara umum keberadaan industri hulu migas di kabupaten PPU akan berdampak besar bagi ketahanan dan keberlangsungan perekonomian regional. Dampak yang ditimbulkan juga tidak hanya pada sektor industri hulu migas itu sendiri, tetapi juga sektor-sektor terkait. 

 

Dengan adanya Kegiatan Usaha Hulu Migas PT. Indosino di PPU diharapkan dapat meningkatkan pembangunan di kawasan  industri  di  Kalimantan Timur (Kaltim) yang secara tidak langsungg dapat meningkatkan  investasi  industri   berbasis  potensi sumber daya daerah. 

 

“Untuk  itu,  pada  kesempatan  yang  baik  ini,  saya juga mengharapkan peran aktif dari pihak PT. Indosino Oil and Gas dalam Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), dalam rangka mendukung pelaksanaan program pembangunan daerah,” tutupnya.

 

Sementara  itu Project Manager PT Indosino Oil dan Gas, Setyadi mengatakan Grounbreaking tersebut sebagai titik tolak berjalannya projek pengembangan lapangan PT Indosino. Dimana yang diharapkan dengan kelancaran projek tersebut dapat memberikan manfaat bagi pemerintah terkhusus kabupaten PPU. 

 

“ Artinya, akan ada satu lagi kontribusi dari kami kepada pemda PPU dalam penerimaan dana bagi hasil gas yang akan dialirkan kepada PT Pertamina Persero di balikpapan melalui mellaui pipa bawah laut,” katanya.

 

Rencana dari projek tersebut tambah dia, diperkirakan oktober 2024 sudah bisa memulai beroperasi sehingga dapat  memberikan kontribusi dari Indosino kepada pemda PPU. 

 

“ Kami berharap dukungan dari bapak Pj bupati PPU, dan seluruh jajaran pemerintah kabupaten PPU agar bisa bersama-sama mengawal kegiatan ini,” tutupnya.

Tautan